Sunday, July 25, 2004

Nobody's Perfect

Pada suatu hari ada dua teman lama yang sudah lama tidak bertemu. Ckckckck akhirnya mampir dulu deh ke suatu kafe. Mereka mulai bercerita tentang kehidupan masing-masing. Sampai pada akhirnya salah satu menceritakan tentang kehidupan cinta. Biasa deh kalo udah pada minum2 semakin malam semakin ngawur pembicaraannya.

"Koq sampai sekarang belum ada pacar ?"

"Aku sedang mencari wanita yang sempurna juga buat ku. Tapi aku banyak jatuh bangunnya. Ternyata susah banget mencari wanita yang sempurna"

"Kayaq cewek pertamaku waktu aku masih kuliah dulu. Ceweknya cantik, tinggi, langsing, modis, pokoknya sempurna deh penampilannya. Tapi payah deh. Ternyata dia itu cerewet, lebih memperhatikan diri sendiri daripada akunya. Hmm kalo mau ke pesta dandannya itu loh lama buanget, terus kalo ke salon bener-bener ngabisin duit deh. Terakhir aku bayarin dia bonding padahal pakai shampoo yg kayaq di iklan kan sama aja. Ya udah deh abis itu aku break ama dia"

"Terus abis itu ketemu cewek yang manis, imut, ceria, selalu perhatian sama aku. Ketemunya sih gak sengaja waktu aku diajak party ama temen. Wah bahagia deh waktu itu. Tapi payah deh, dianya manja banget, maunya nempel terus kayaq perangko. Terus dia suka cemburu banget dan cerewetnya itu loh. Uh gak tahan deh. Akhirnya aku putus juga sama dia."

"Well setelah itu aku jadian lagi ama seorang cewek yang pinter, nyambung kalo diajak ngomong, orangnya rame dan gaul juga. Enak deh kalo ketemu dia, everyday seems perfect with her. Tapi dia posesif banget, selalu ngatur apa yang aku lakukan, berteman dengan siapa, pergi kemana dan lain sebagainya. Wah segera aku putusin deh.

"Terus aku akhirnya bertemu dengan cewek idaman. Wah dia baik hati, jujur, manis dan imut. I like everything about her. The ways she smile and laugh. Aku bener-bener mencintai dia setulus hati deh"

"Loh jadi gimana dunk? Kalo dia emang sempurna buat kamu kenapa masih belum dijadiin istri sekalian?"

"Pada akhirnya aku mengetahui kalau dia juga sedang mencari cowok yang sempurna. Hikshiks...."

Yah begitulah cerita yang aku buat. Hikshiks no body's perfect and i know that. Hmm itu adalah kata hatiku. Tapi aku percaya kalo kita menyukai sesorang karena kelebihannya dan mencintai seseorang karena kelemahannya. Hmm apakah aku sudah di tahap itu ya? Hmm gak tau ah (*^_^*)

Well good job in learn new things as always

Related Posts



Related Posts



No comments: